Review AMD Wraith Cooler

SOLUSI membangun sebuah PC dari AMD semakin lengkap. Sebab, perusahaan asal Amerika Serikat (AS) itu baru saja meluncurkan Wraith Cooler. Itu adalah kipas CPU yang lebih baik daripada kipas bawaan seri FX sebelumnya. Dikatakan lebih baik karena punya ukuran lebih besar dari generasi sebelumnya.

Ukuran yang dimaksud adalah kipas makin besar. Begitu juga dengan heatsink dan pipa penghantar panas yang membesar sampai 24 persen. AMD mengklaim aliran angin yang masuk bisa lebih banyak sampai 34 persen. Jadi, panas yang dihasilkan CPU bisa makin terkendali.

Dengan adanya kipas baru itu, AMD ingin agar konsumen tidak perlu lagi keluar uang untuk membeli cooler pihak ketiga. Namun, untuk sementara AMD Wraith Cooler hanya tersedia dalam paket penjualan AMD FX 8370. Meski demikian, pada prinsipnya kipas besar ini bisa digunakan untuk motherboard yang cocok untuk soket FM2+ sampai AM3+.

:::: KEMASAN::::

UKURAN kipas yang lebih besar membuat kemasan prosesor AMD FX 8370 ikut berubah menjadi besar. Kemasannya mirip dengan sebelumnya, masih didominasi dengan warna hitan. Di dalamnya, ada dua kemasan lagi untuk memisahkan prosesor dengan Wraith Cooler.

Untuk box yang berisi prosesor, terdapat stiker AMD FX Series. Lantas, ada kuku manual penggunaan yang… biasanya tidak pernah dibaca. Box kedua yang berukuran besar berisikan Wraith Cooler dengan ukuran kipas 92mm. Buat yang tidak punya cadangan thermal paste, jangan khawatir. Di bagian yang menempel dengan CPU sudah ada thermal paste.

Ketika Wraith Cooler diangkat, ukuran yang membesar membuat beratnya bertambah. Pendingin itu kini punya bobot 455 gram. Sedangkan versi lawasnya, hanya 125 gram. Untuk lebar Wraith Cooler, dari pipa terluar ke pipa lainnya memiliki ukuran 17,8 cm.

Ketika saya pasang di motherboard Gigabyte GA-990FXA-UD5, besarnya Wraith Cooler tidak mengganggu soket RAM. Seperti yang disinggung sebelumnya, pendingin ini punya pengait yang sama dengan sebelumnya. Jadi, tidak perlu ada alat tambahan yang dipasang di motherboard. Begitu juga dengan proses pemasangan. Tidak ada perbedaan.

:::: PERFORMA ::::

UNTUK menguji kehandalan Wraith Cooler, pendingin ini saya pasangkan dengan prosesor FX 8370 bawaannya. Detil lainnya, terpasang RAM Corsair Vengeance 2x4GB, SSD Corsair Neutron 128GB, PSU NZXT Hale 82 Series 750 W, CPU Cooler Dark Knight s1283w Nighthawk Edition, yang dibalut dalam case Azza Toledo. Sistem operasi yang digunakan adalah Windows 10.

AMD OverDrive
TAHAP awal, untuk memantau panas CPU saya gunakan AMD OverDrive. Dari software milik AMD itu, panas CPU umumnya berada di titik 41 derajat celcius. Sedangkan terpanas, mencapai 49,38 derajat celcius. Untuk kecepatan kipas berputar, minimalnya 1650 RPM, dan tertinggi 2836 RPM. Kecepatan rata-rata kipas adalah 2001RPM.

PCMark 8
SAAT digunakan untuk bekerja, simulasi menggunakan Creative Conventional menunjukkan kalau Wraith Cooler bekerja dengan baik. Untuk keperluan browsing misalnya, panas tertinggi 40 derajat celcius. Tapi pada umumnya di bawah itu, dan sempat menyentuh 20 an derajat celcius. Panas tertinggi terasa ketika video editing. Saat komputer diberi beban yang berat, hampir mencapai 56 derajat celcius. Untuk keperluan video editing, panas prosesor stabil antara 38 sampai 48 derajat celcius.

3DMark
Saat uji coba game berat disimulasikan dengan Fire Strike, titik terpanas berada hampir menyentuh 60 derajat celcius. Itu terlihat dari Physics Test dan Combined Test. Sedangkan untuk Graphics Test 1 ada dikisaran 44 sampai 48 derajat celcius. Fluktuatif lebih terlihat saat menguji Graphics Test 2, panas terendah sempat menyentuh 36 derajat Celsius dan tertinggi hampir 52 derjata celcius.

SpeedFan
MELALUI SpeedFan, CPU diberi beban berat secara terus menerus sampai 100 persen selama 30 menit. Berdasar software itu, kipas berputar sampai 2935 RPM. Lebih kencang dari kipas kartu grafis R9 390X yang saya gunakan. Kecepatan berputarnya kipas itu membuat panas CPU dijaga hingga 45 derajat celcius. Terlihat dari charts, panas dari 44 ke 45 derajat celcius cukup lama.

:::: KESIMPULAN ::::

GENERASI terbaru CPU cooler dari AMD ini menjanjikan performa yang baik. Apalagi, saat digunakan untuk berbagai keperluan, panas CPU bisa ditekan. Jadi, saat membangun desktop PC, pengguna AMD FX 8370 tidak perlu lagi membeli kipas dari pihak ketiga. Selain itu, kipas ini tidak berisik meski berputar maksimal. Jadi, layak dipertimbangkan untuk tetap digunakan.

Leave a Reply