SEJAK memperkenalkan seri FX pada awal tahun lalu, belum ada prosesor yang mempunyai spesifikasi lebih tinggi dari FX-9590. Sebagai prosesor paling tinggi, tentu banyak harapan yang disematkan pada produk ini. Dalam pengujian kali ini, saya memadukan prosesor ini dengan motherboard ASRock 990FX Extreme9.
Perangkat lain yang saya gunakan adalah SSD Corsair Neutron 128GB, dan RAM Dual Channel Corsair Vengeance 667 MHZ. Sistem operasi yang saya gunakan adalah Windows 8.1 Professional. Berikut hasil pengujian saya.
PCMark 8
Home Accelerated
PUNYA prosesor ini tapi hanya untuk mengerjalan aplikasi rumahan? Rasanya mubazir. Perlu disiksa lebih berat dengan menjalankan aplikasi-aplikasi berat. Soalnya hasil yang diperoleh dari pengujian menunjukkan skor tinggi mencapai 4530. Tidak ada masalah berarti untuk pengujian selama hampir 31 menit.
Work Accelerated
HASIL serupa juga didapat ketika menguji untuk pekerjaan kantoran. Skor yang didapat masih berkutat di angka 4000an. Butuh lebih dari sekedar mengetik, browsing, excel, atau video call. Terlihat juga bagaimana prosesor ini tidak terlalu bekerja keras untuk pengujian ini dari grafik temperatur yang selalu kurang dari 50 derajat.
Creative Accelerated
PENGUJIAN yang lebih kompleks dilakukan disini. Mulai dari browsing, video call secara grup, edit foto yang lebih berat, video editing, sampai main game berat. Tes dilakukan selama 45 menit dan mendapatkan hasil 4426. Kombinasi prosesor dan kartu grafis ini mampu mengantarkan gambar sebanyak 19.5 per detik untuk bermain game.
Sedangkan dalam pengujian game yang lebih berat, melorot menjadi 9.1 frame per second. Penggunaan kartu grafis yang lebih baik dari Radeon 5830 seperti seri R7 atau R9 tentu bisa menghasilkan nilai lebih tinggi.
3DMark
Cloudgate
PROSESOR ini tentu tidak memiliki masalah untuk melewati tes cloudgate yang diperuntukkan bagi komputer rumahan. Lihat saja, skor 13199 yang dihasilkan. Padahal, itu menggunakan kartu grafis lama yakni Radeon HD 5830. Dua tes grafis juga diselesaikan dengan angka tinggi dan tidak pernah kurang dari 80 frame per second.
Fire Strike Extreme
ANGKA yang dihasilkan terlihat kecil. Itu wajar karena yang dijadikan bahan pengujian adalah Fire Strike Extreme, bukan yang biasa. Pengujian yang lebih berat membuatnya hanya menghasilkan angka 856. Prosesor ini jelas membutuhkan kartu grafis yang punya spesifikasi tinggi untuk berjalan maksimal. Misalkan seri Radeon R9.
Cinebench R15
HASIL pengujian menunjukkan kalau prosesor ini cocok untuk rendering video. Lihat saja bagaimana prosesor ini bekerja secara keseluruan (509 cb) maupun single core (112 cb). Begitu juga kalau dikombinasikan dengan kartu grafis lama yang bisa mendorong hingga 79 frame per second.
Game
Ultra Street Fighter IV
PROSESOR ini jelas tidak kesusahan saat diajak untuk bermain game Street Fighter. Dari benchmark internal, seting maksimal tetap membuat game ini mendapat rangking A. Skor 5939 dengan rata-rata 83.5 gambar yang dikirimkan setiap detiknya. Tidak heran kalau game ini bisa berjalan sangat smooth.
Dynasty Warrior 8
SENSASI yang sama juga dirasakan saat menjalankan game besutan KOEI ini. AMD FX 9590 mampu mengeluarkan tenaga untuk membuat game ini bisa dijalankan dengan seting tertinggi. Meski puluhan prajurit tampak sedang mengepung, game menjadi tidak lemot. Maklum, fps terendahnya masih 28.
WATCH DOGS
DARI game inilah terlihat bagaimana komposisi hardware ikut menyumbang hasil baik. Prosesor ini butuh lebih dari kartu grafis seri Radeon HD 5830 untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Bermain dengan seting medium sebenarnya komposisi prosesor dan kartu grafis ini hampir tidak ada masalah. Namun, ketika dipaksa menjadi seting Ultra, game mulai terasa berat dan sesekali ngelag.
TOMB RAIDER
GODAAN mengaktifkan fitur TreesFX membuat game ini harus dimainkan dengan parameter tinggi. Sayangnya, Radeon HD5830 tidak bisa mengakomodir itu. Tetapi, kalau untuk dimainkan dengan seting normal sih Lara Croft bisa diajak bermain game dengan lancar.
Kesimpulan
MELIHAT kinerja prosesor ini, mustahil mengatakan agar tidak menggunakan prosesor ini. Tapi, ya balik ke keuangan lagi sih hehehe. Soalnya, sayang kalau prosesor ini hanya dipadukan dengan komponen lain yang seadanya. Tenaganya tertahan dan tidak membuat kinerja prosesor menjadi maksimal.
Contohnya dalam game Tomb Raider. Bermain dengan setting ultra tentu sangat berat karena rata-rata fps hanya 16. Berbeda ketika saya mencoba FX 8350 dengan Radeon R9 280X, rata-rata fps masih di kisaran angka 55an. Saya yakin, angka itu akan lebih ketinggi ketika prosesor yang digunakan adalah FX 9590.
Yang jelas, kalau ada uang lebih untuk upgrade atau membangun desktop baru berbasis AMD, FX 9590 layak dipertimbangkan untuk kali pertama ditebus. Motherboard ASRock 990FX Extreme9 adalah salah satu partner terbaiknya. Intinya sih, jangan nanggung-nanggung untuk membuat ’’pasangan’’ yang pas bagi prosesor ini.