PANDEMI Covid-19 mulai mereda. Berbagai negara kini kembali membuka diri untuk dikunjungi. Termasuk Thailand yang merupakan salah satu negara tujuan wisata favorit warga Indonesia. Apalagi, kini makin banyak kemudahan untuk bertransaksi di Thailand setelah hadirnya QRIS.
Sebelum ada QRIS, banyak bank di Indonesia yang membuka layanan transaksi terutama tarik tunai di Thailand. Nasabah tidak perlu datang ke bank atau telepon customer service untuk mengaktifkan fitur itu. Cukup bawa debit card atau kartu kreditnya ke luar negeri. Cek di kartu debit, apa saja logo yang ada di sana dan dicocokkan dengan mesin ATM.
Asalkan logo yang tertera di debit card dan mesin ATM, kecil kemungkinan gagal transaksi. Kecuali, tentu saja saldonya tidak cukup untuk ditarik ya hehehe. Untuk biaya penarikan di luar negeri, setiap bank berbeda. Ada yang gratis dan berbayar. Untuk BNI, sesuai informasi di halaman BNI, biayanya adalah Rp 35.000.
Oleh sebab itu, untuk mensiasati biaya tarikan yang besar, bisa mengambil uang dalam jumlah besar sekaligus. Jika mengambil uang dalam jumlah banyak, rates-nya kadang lebih bagus dari money changer. Apalagi, jika dibandingkan dengan money changer di bandara.
Jika Anda tertarik untuk bertransaksi menggunakan kartu debit Bank BNI di Thailand, berikut adalah tata cara berdasarkan pengalaman saya mengambil uang di sana. Sebagai catatan, saya menggunakan Debit BNI Master Card dan mengambil uang di ATM Bank Krungthai yang memasang logo Master Card, VISA, PLUS, Cirrus, dan Maestro.
- Pastikan kartu debit anda sudah menggunakan chip.
- Cek bagian depan kartu debit BNI anda. Akan tertulis Master Card, VISA, atau GPN. Jika kartu debit anda terdapat logo GPN, maka tidak bisa digunakan di luar negeri. Sebab, GPN yang berarti Gerbang Pembayaran Nasional hanya bisa digunakan di Indonesia saja.
- Cek bagian belakang kartu debit BNI yang akan digunakan di Thailand. Pada bagian bawah ada logo-logo jaringan yang bekerjasama dengan BNI. Misalnya, LINK, Prima, ATM Bersama, Alto, Cirrus, hingga Plus. Nah, logo ini yang nanti dicocokkan di mesin ATM milik bank di Thailand.
- Cari ATM di Thailand. Pada dasarnya, jika ATM di Thailand menempelkan logo VISA dan atau Master Card, transaksi bisa dilakukan di sana. Jika terdapat logo VISA, dan kartu debit BNI anda juga memiliki logo VISA, maka transaksi bisa dilakukan. Begitu juga jika ada logo Master Card. Pada umumnya, ATM memiliki logo keduanya.
- Jika tidak ada logo VISA atau Master Card, jangan khawatir. Kini giliran mencocokkan logo yang ada di bagian belakang kartu debit dengan ATM. Jika di kartu anda ada logo Plus, pastikan di mesin ATM ada logo Plus juga. Berlaku untuk logo lainnya.
- Setelah memasukkan kartu debit ke ATM, masukkan PIN seperti biasa. Pilih bahasa yang dikehendaki. Lalu tarik uang dari simpanan tabungan. Karena mata uang dari ATM berupa Bahy, maka jumlah penarikan yang diinput pada mesin ATM juga dalam besaran Baht. Oleh sebab itu, pastikan sudah tahu berapa Baht yang akan diambil.
- Setelah memasukkan nominal uang, mesin akan memprosesnya. Setelah itu, uang akan keluar dari mesin berikut juga resi-nya.
Bagaimana untuk bertransaksi selain ambil uang, misalnya membayar belanjaan di minimarket layaknya di Indonesia? Jawabnya bisa. Syaratnya adalah kartu debit anda sudah memiliki chip. Mesin debit biasanya disediakan oleh VISA, Master Card, dan sebagainya. Selain itu, minimarket umumnya punya banyak mesin. Jadi jangan khawatir kalau kartu debit BNI anda tidak bisa digunakan di minimarket Thailand.
Menggunakan kartu debit BNI di 7 Eleven Thailand atau minimarket lain juga tidak rumit. Setelah berbelanja dan di kasir, tinggal berikan kartu anda. Jika ragu, anda bisa menanyakan apakah saya bisa membayar dengan kartu ini? Seraya menunjukkan logo VISA atau Master Card. Biasanya, tanpa bicara dan hanya menunjukkan, kasir akan paham dan mengangguk.
Malah, jika kartu debit anda VISA dan memiliki logo wireless di atas chipnya, membayar jadi lebih mudah. Sebab, tinggal tap saja kartunya di mesin EDC (electronic data capture).
Demikian adalah tutorial menggunakan kartu debit BNI di Thailand.